TpMlGUr8GSM9GpOiTSM6TSO0TY==

Pengusaha Indonesia Iwan Sunito Resmi Akuisisi Lahan Rp 181 Miliar di Sydney untuk Proyek Hotel Mewah

Iwan Sunito
Iwan Sunito. /dok. jemberterkini.id

JemberTerkini.ID - Pengusaha properti asal Indonesia, Iwan Sunito, melalui perusahaannya One Global Capital, resmi mengakuisisi sebidang lahan strategis di Macquarie Park, Sydney, senilai Rp 181 miliar. 

Proses akuisisi ini sekaligus menjadi langkah awal dalam pembangunan hotel mewah senilai Rp 750 miliar yang mengusung konsep keberlanjutan, kesehatan, dan inovasi modular.

Macquarie Park dikenal sebagai salah satu kawasan pertumbuhan tercepat di Sydney. Kawasan ini menjadi rumah bagi Macquarie University, sejumlah perusahaan teknologi besar, rumah sakit, pusat perbelanjaan, dan pemukiman padat. 

Menurut Iwan, meski kawasan ini tumbuh pesat, masih ada kekurangan signifikan dalam penyediaan hotel berkualitas tinggi.

“Kawasan ini belum memiliki pasokan hotel yang memadai untuk melayani masyarakat lokal, pelancong, dan para pebisnis,” ujar Iwan dalam keterangan tertulis, Senin (26/5/2025).

Iwan menambahkan, nilai strategis Macquarie Park akan semakin meningkat seiring rampungnya jalur metro terbaru yang membuat hotel ini hanya berjarak:

- 5 menit ke Chatswood

- 10 menit ke Sydney Utara

- 18 menit ke kawasan bisnis utama Sydney (CBD)

Fasilitas ini diharapkan mendorong nilai investasi jangka panjang serta mendukung mobilitas tinggi penghuni dan tamu hotel.

One Global Capital telah menjadwalkan pematangan lahan pada kuartal III 2025, diikuti dengan pembangunan konstruksi pada kuartal II 2026, dan target penyelesaian pada kuartal II 2027.

Saat ini, perusahaan tengah mempersiapkan izin mendirikan bangunan (IMB) baru, menyusul persetujuan sebelumnya yang diperoleh pada Oktober 2022.

Proyek ini dirancang untuk menjadi hotel berstandar baru, dengan orientasi pada gaya hidup sehat, teknologi modular ramah lingkungan, dan desain yang terhubung secara fungsional dengan kawasan sekitar.

Iwan Sunito bukanlah pemain baru dalam industri properti Australia. Sebelumnya, One Global Capital telah sukses mengembangkan hotel di kawasan Green Square, yang kini memiliki tingkat hunian lebih dari 95 persen. 

Hotel tersebut juga menjadi satu-satunya hotel di Sydney yang terhubung langsung dengan stasiun kereta, hanya satu halte dari stasiun Central dan dua halte dari Bandara Sydney.

Iwan menyebut bahwa seluruh proyek yang dijalankan One Global Capital merupakan bagian dari strategi besar menuju penawaran umum perdana saham (IPO).

“Semua akuisisi ini bukan tindakan dadakan. Ini adalah bagian dari strategi menyeluruh untuk membangun momentum menjelang IPO,” ungkapnya.

One Global Capital disebut mendapat dukungan dari berbagai pemodal kelas dunia, termasuk investor individu dengan kekayaan tinggi (HNWI) dan perusahaan global. Banyak di antara mereka mengambil saham minoritas secara tertutup.

Tak hanya itu, perusahaan juga berencana membentuk komunitas investasi aktif yang terdiri dari 1.000 mitra pertama. 

Tujuannya adalah menciptakan komunitas investor yang terlibat, yang tidak hanya menyuntikkan dana, namun juga memahami cara One Global Capital membangun dan mengelola aset properti kelas dunia.

“Kami mencari mitra yang aktif, bukan pasif. Mereka yang ingin belajar, terlibat, dan berkontribusi dalam membangun aset global bernilai tinggi,” tambah Iwan.

Lahan yang diakuisisi awalnya ditawarkan seharga Rp 120 miliar pada tahun 2022. Kini, nilainya melonjak menjadi Rp 181 miliar, mencerminkan meningkatnya minat pasar dan transformasi kawasan Macquarie Park sebagai pusat pertumbuhan urban Sydney.

60 persen dana akuisisi diperoleh melalui pembiayaan bank, sementara 40 persen berasal dari ekuitas internal One Global Capital.

Proses akuisisi tersebut difasilitasi oleh firma hukum MurdockCheng Legal Group, yang berkantor di Melbourne dan Sydney CBD. 

Pengumuman resmi dilakukan melalui surat elektronik yang dikirim pada 16 Mei 2025, disertai dengan dokumen penyelesaian transaksi dari PEXA (Property Exchange Australia), platform elektronik untuk transaksi properti di Australia.

Selain proyek Macquarie Park, One Global Capital juga melanjutkan pengembangan One Global Gallery di Eastlakes. 

Proyek tersebut diklaim berada di jalur yang tepat untuk mencapai tingkat ketersewaan penuh dalam waktu dekat.

“Dengan proyek terbaru ini, kami mempercepat terciptanya aset penting yang akan bertahan lama dan menjadi simbol transformasi urban yang berkelanjutan,” pungkas Iwan.***

data sdy
Konten berikut adalah iklan otomatis yang ditampilkan oleh Advernative. JemberTerkini.ID tidak terkait dengan materi konten ini.

Ketik kata kunci lalu Enter

close