TpMlGUr8GSM9GpOiTSM6TSO0TY==

Pasutri di Jember Tiba-tiba Diserang Babi Hutan Saat Nyuci Baju di Belakang Rumah

Pasutri di Jember Tiba-tiba Diserang Babi Hutan Saat Nyuci Baju di Belakang Rumah - jemberterkini.id
Pasutri di Jember Tiba-tiba Diserang Babi Hutan Saat Nyuci Baju di Belakang Rumah. /Dok. Ist

JemberTerkini.ID - Sebuah insiden mengejutkan terjadi di Desa Klungkung, Kecamatan Sukorambi, Kabupaten Jember, Jawa Timur. 

Sepasang suami istri mengalami luka-luka setelah diseruduk seekor babi hutan liar yang tiba-tiba masuk ke permukiman warga, Sabtu (20/4).

Kejadian ini bermula ketika Siani (37), tengah mencuci pakaian di saluran air dekat kebun belakang rumahnya. 

Tanpa disangka, seekor babi hutan berukuran besar muncul dan langsung menyeruduknya secara brutal. 

Suaminya, Slamet (45), yang melihat kejadian tersebut langsung berlari menyelamatkan istri tercintanya, namun turut menjadi korban akibat serangan hewan liar itu.

Siani mengalami luka cukup serius di bagian perut dan paha akibat tusukan taring babi hutan, sementara Slamet menderita luka di bagian tangan saat berusaha menghalau hewan tersebut. 

Kedua korban segera dilarikan ke RSU Citra Husada Jember dengan menggunakan mobil milik warga untuk mendapatkan penanganan medis intensif.

“Waktu itu saya lihat Bu Siani lagi cuci baju, tiba-tiba babi itu muncul dan langsung nyeruduk. Pak Slamet datang nolongin, tapi juga ikut kena serudukan,” ujar Imdan, salah satu warga yang menjadi saksi mata.

Warga sekitar yang mendengar keributan segera berdatangan dan secara gotong-royong berusaha menghentikan pergerakan babi hutan tersebut. 

Dalam video amatir yang beredar, tampak beberapa warga membawa tombak dan kayu untuk melumpuhkan hewan buas itu. 

Setelah beberapa saat, babi hutan berhasil dilumpuhkan dan bangkainya kemudian diamankan warga menggunakan sepeda motor.

Menurut informasi yang dihimpun, babi hutan tersebut kemungkinan besar masuk ke permukiman karena dikejar oleh para pemburu dari kawasan hutan atau perkebunan sekitar yang merupakan habitat alaminya. 

Kondisi ini membuat hewan liar tersebut panik dan mencari jalan keluar, hingga akhirnya masuk ke area pemukiman penduduk.

Anak pasangan korban, Sofi, mengonfirmasi peristiwa tersebut. Ia mengungkapkan rasa syukurnya karena kondisi kedua orang tuanya perlahan menunjukkan kemajuan usai mendapat perawatan dari tim medis.

“Alhamdulillah sekarang ibu dan bapak sudah mulai membaik. Luka-lukanya memang cukup parah, tapi dokter bilang tidak ada yang mengancam jiwa,” ujar Sofi dengan mata berkaca-kaca.

Menanggapi insiden ini, Camat Sukorambi, Asra JW, menyampaikan keprihatinannya dan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, khususnya mereka yang tinggal dekat area kebun atau bantaran sungai.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak desa dan Babinsa setempat. Harapannya, warga tetap hati-hati, terutama kalau beraktivitas di luar rumah. Karena bisa saja masih ada babi hutan lain yang berkeliaran,” tegas Asra.

Ia juga meminta warga untuk segera melapor ke aparat desa atau pihak berwenang jika melihat keberadaan hewan liar di sekitar lingkungan mereka.***

Konten berikut adalah iklan otomatis yang ditampilkan oleh Advernative. JemberTerkini.ID tidak terkait dengan materi konten ini.

Ketik kata kunci lalu Enter

close