 |
| Jurnalis Jember Barat Bentuk Forum Komunikasi Wartawan untuk Silaturahmi dan Diskusi. /Jatimhariini.Co.Id |
Jember Terkini - Para jurnalis di wilayah Jember Barat kini memiliki wadah baru untuk bersilaturahmi, berkomunitas, dan berdiskusi.
Pada Selasa (30/7/2024), mereka resmi membentuk Forum Komunikasi Wartawan Jember Barat (Forsiwarjembar) di Tanggul.
Untuk memudahkan koordinasi dan komunikasi, para wartawan Jember Barat memilih seorang jurnalis senior sebagai pemimpin forum ini.
Totok Sumianta, mantan wartawan Jawa Pos Radar Jember, dipercaya untuk menahkodai Forsiwarjembar.
Keputusan ini didasari oleh pengalamannya yang luas dan kedekatannya dengan para jurnalis junior di Jember Barat.
“Kami membutuhkan sosok jurnalis yang bisa membagikan ilmu dan pengalaman jurnalistik kepada kami yang masih butuh bimbingan dan banyak belajar,” ujar Paidi Indra, wartawan Newsonline.id sekaligus penggagas ide silaturahmi ini.
Menurut Paidi, seorang senior tidak hanya berpengalaman dalam jurnalisme, tetapi juga dalam pemikiran.
Ia mengaku masih banyak belajar dan butuh bimbingan dari para senior, terutama dari Totok yang dikenal tidak pilih-pilih dalam bergaul dan selalu terbuka memberikan saran dan nasehat.
Muhamad Yunus, wartawan Pakjitu.com, juga mengungkapkan hal yang sama. Ia mengenal Totok sebagai sosok jurnalis yang ikhlas memberikan pencerahan dan motivasi kepada jurnalis junior agar terus berkarya dan berkembang lebih baik.
"Semoga forum ini membawa berkah dan manfaat bagi kita semua, terutama para jurnalis junior. Senior Totok selalu mengingatkan kami untuk menunjukkan karya, karena karya itu yang akan mengantarkan kita menjadi jurnalis yang lebih baik," tambah Yunus.
Forsiwarjembar terbentuk dari ide silaturahmi yang digagas Paidi Indra. Ia berharap forum ini menjadi wadah bagi para jurnalis di wilayah barat untuk mendapatkan pengetahuan dan pengalaman dari para senior.
Dalam diskusi yang dilakukan, muncul usulan untuk menjadikan agenda silaturahmi ini sebagai kegiatan berkelanjutan.
Dengan demikian, forum ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk silaturahmi, komunikasi, dan diskusi bagi para jurnalis di Jember Barat.***