Jember Terkini - Warga Dusun Kauman, Desa Tempuejo, Kecamatan Tempurejo, Jember dikejutkan dengan penemuan seorang bayi perempuan yang ditinggalkan di dalam ember bekas cat.
Bayi tersebut ditemukan oleh warga setempat, Kholifah, pada Senin pagi, 10 Juni 2024, sekitar pukul 05.00 WIB.
Kholifah mengungkapkan bahwa awalnya ia mendengar tangisan yang disangka suara kucing. Saat memeriksa dengan senter di sekitar jendela belakang rumahnya, ia menemukan bayi perempuan tanpa ari-ari di dalam ember cat.
Temuan ini segera dilaporkan kepada suaminya, Ali Wafa, yang kemudian meneruskan laporan ke Mapolsek Tempurejo.
Kapolsek Tempurejo, AKP Heri Supadmo, mengonfirmasi penemuan tersebut dan menyatakan bahwa bayi tersebut segera dibawa ke Puskesmas setempat untuk pemeriksaan kesehatan.
"Alhamdulillah, kondisinya sehat," ujarnya.
Menanggapi situasi ini, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Jember, Ahmad Helmy Lukman, menjelaskan langkah-langkah yang diambil untuk menangani bayi tersebut.
"Langkah pertama kami adalah memastikan kesehatan bayi dengan membawanya ke Puskesmas terdekat. Kondisinya dinyatakan sehat," kata Helmy pada Selasa, 11 Juni 2024.
Dinsos Jember kemudian merujuk bayi tersebut ke Panti Sosial Asuhan Balita (PSAB) di Sidoarjo untuk perawatan sementara.
"Bayi ini akan kami antar ke PSAB Sidoarjo hari ini, untuk dititipkan dan dirawat sementara sembari menunggu proses hukum yang dilakukan oleh Polsek Tempurejo," jelas Helmy.
Proses hukum atas penemuan bayi ini sedang ditangani oleh pihak kepolisian, sementara Dinsos bekerja sama dengan PSAB Sidoarjo untuk memastikan bayi tersebut mendapatkan perawatan yang diperlukan.
Penemuan bayi perempuan yang malang ini telah menggugah perhatian masyarakat setempat dan pihak berwenang di Jember.
Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan untuk menemukan pihak yang bertanggung jawab atas penelantaran bayi tersebut.*** (JT)