Bayi yang ditemukan di Dusun Kauman, Desa Tempurejo, Kecamatan Tempurejo, membuat heboh warga sekitar.
Bayi perempuan tersebut memiliki berat badan 2,7 kg dan ditemukan dalam kondisi memprihatinkan, dimasukkan ke dalam timba cat berukuran 30 cm x 32 cm, hanya beralaskan zak dan tas plastik warna putih.
Bagian kepalanya terlihat di bawah dengan kedua kaki diangkat ke atas.
Setelah mendapatkan perawatan awal di Puskesmas Tempurejo pada Senin pagi, bayi tersebut kemudian dirujuk ke Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perlindungan dan Pelayanan Sosial Anak Balita (PPSAB) di Sidoarjo pada Selasa (11/6) pagi untuk mendapatkan perlindungan dan perawatan lebih lanjut.
"Kini bayi yang dibuang oleh orang tak dikenal sudah berada di Sidoarjo," kata Agung Dwi Hendarto,
Pekerja Sosial Ahli Muda pada Kantor Dinsos Jember. Langkah cepat ini diambil untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan bayi tersebut.
Sementara itu, AIPDA M Nur Afandi, Kanitreskrim Polsek Tempurejo, mengungkapkan bahwa pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pembuangan bayi ini.
"Pelaku pembuang bayi itu benar-benar nekat, karena lokasi pembuangan berada di pinggir jalan raya dan berdekatan dengan Polsek dan Koramil. Lokasinya juga sering dilalui banyak orang," jelasnya.
Pihak berwenang berharap kasus ini segera terungkap dan pelaku pembuangan bayi dapat segera ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Keberanian pelaku yang memilih tempat yang cukup ramai dan dekat dengan kantor kepolisian dan militer menambah keprihatinan masyarakat.
Semoga dengan penanganan cepat dari Dinas Sosial dan kepolisian, bayi tersebut dapat segera pulih dan mendapatkan tempat yang layak untuk tumbuh kembangnya.*** (JT)
